Sungai Penuh. Masyarakat Kabupaten Kerinci  patut merasa  bersyukur dengan kehadiran satu satunya Musium Negeri yang di bangun oleh Pemerintah pusat di kawasan  Destinasi wisata Danau Kerinci, dan Insya Allah pada tahun ini pembangunan untuk tahap ketiga telah dapat di rampungkan Desember  2015
Insya Allah jika tidak ada halangan pada tahun anggaran 2016 akan dilanjutkan pembangunan Tahap ke empat berupa pekerjaan finising yang  akan  menelan dana APBN  sekitar Rp 4.Milyard dengan pekerjaan pemasangan ubin lantai 1 dan lantai 2, penyelesaian pembangunan interior ,pembuatan replika benda benda budaya  dan penyempurnan kelengkapan Museum yang lain

Hal ini disampaikan  Firmansyah,SE  Pejabat Pembuat Komitmen Pembangunan Musium Sakti Alam Kerinci  ketika di hubungi wartawan  media ini beberapa waktu yang lalu  di Sangaran Agung,
Kepada media ini Firmansyah,SE  menyebutkan bahwa untuk  pembangunan tahap  III  yang baru diselesaikan Desember tahun 2015  Pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui dana APBN  telah mengucurkan dana  lebih kurang Rp 2,5 Milyard  untuk pelaksanaan pekerjaan  pembangunan / pemasangan atap, pemasangan plafon,plaster dinding  dua lantai luar dan dalam serta pemasangan  konsen  pintu jendela dan  sejumlah pekerjaan lain
Untuk finishing  Insya Allah dilanjutkan pada tahap ke empat tahun 2016 mendatang dengan pekerjaan  antara lain  penataan desain  interior  untuk penempatan  benda  benda pusaka/ benda budaya  atau replika,  dan jika tidak ada halangan  akhir tahun 2016 atau awal tahun 2017 Bangunan Museum Sakti Alam Kerinci   sudah dapat di buka untuk untuk umum”Kata Firmansyah,SE”.
Selaku PPK Pembangunan Museum Sakti Alam Kerinci jauh jauhari kita telah memberi warning kepada penyedia jasa/Kontraktor dan pihak konsultan pengawas pembangunan  Museum tahap ketiga  untuk  menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan  Perencanaan yang telah  di tuangan di dalam RAB dan Beztek
Dan selama 6 bulan kedepan pihak kontraktor masih memiliki tanggung jawab  karena masaih dalam tahap pemeliharaan ,mudah mudahan  untuk tahun depan atau pada tahap keempat  kita akan melanjutkan pekerjaan  finishing
Menurut Firmansyah,SE- Bangunan Museum  Sakti Alam Kerinci  ini  merupakan bukti  kepedulian dan perhatian Pemerintah Pusat terhadap  Kebudayaan Suku Kerinci dan Museum ini  juga merupakan simbol kebanggaan masyarakat suku Kerinci
Pembangunan Museum Negeri Sakti Alam Kerinci  dirasakan sangat besar manfaatnya  bagi pengembangan  sub sektor pariwisata dan Kebudayaan di alam Kerinci disamping untuk merawat tinggalan tinggalan kebudayaan Suku Kerinci dan sampai saat ini  secara keseluruhan pembangunan pisik dan non fisik yang telah memasuki Tahap ke III  sudah  menelan dana  untuk pembangunan pisik  Rp. 9  Milyard lebih”kata Firmansyah,SE”
H.Amir  Kontraktor Pelaksana Pembangunan Museum Kerinci Tahap  ke tiga  ketika dihubungi  media ini di lokasi pembangunan Museum akhir Desember yang lalu mengemukakan  bahwa  secara umum pembangunan Museum Tahap  ketiga sudah rampung dan  kita saat ini sudah melakukan finishing akhir, dan  selama 6 bulan kedepan  kita masih dalam tahap pemeliharaan , dan  memang  diakui  bahwa  faktor cuaca  memberi pengaruh  bagi pelaksanaan pekerjaan  karena  pekerjaan cukup berat  dan  dapat  mengundang resiko karena  menggunakan alat alas listrik dan kalau hujan turun jelas  pekerjaan tidak dapat bekerja dengan sempurna lagi pula konstruksi atap cukup tinggi dan memerlukan tingkat ke hati hatian yang cukup tinggi, dan alhamdulillah kendala itu dapat kita atasi.
Direktur PT Eka Puri ini mengakui bahwa  untuk pembangunan Museum tahap ketiga pihaknya diberi kepercayaan untuk  menyelasaikan pemasangan atap, sedangkan rangka atap telah di kerjakan  pada tahap ke dua, selain itu untuk tahap ketiga  yang dikerjakan oleh pihak PT Eka Putri adalah  melakukan pekerjaan plaster semua dinding museum, pemasangan plafon,Instilasi listrik dan sejumlah pekerjaan lain yang sudah tertuang di dalam gambar/beztek.
Sejauh ini pekerjaan  sudah dapat kita rampungkan dan  selama 6 bulan masih dalam tanggung jawab kami, dan  selaku kontraktor pelaksanaan  kami akan menyelesaikan dan merawat pekerjaan tahap ketiga yang  kami kerjakan dengan sungguh sungguh, sebagai  kontraktor lokal  dan putra Kerinci tentunya  kami juga  akan  memberikan  hasil kerja  secara baik  dengan tetap memperhatikan  kualitas hasil pekerjaan”Kata H.Amir”
Drs.Rafuan Kamal, Sekretaris Dinas Budparpora Kabupaten Kerinci  dalam peberbincangannya  bersama wartawan media ini di sela sela  puncak acara kenduri SKO Tigo Luhah Tanjung Tanah  Minggu 3/1  menyebutkan ,selaku Pemerintah Daerah  kita patut merasa bangga dan berterimakasih kepada pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia yang telah  memberikan perhatian yang sungguh sungguh terhadap upaya penyelamatan dan pelestarian nilai nilai budaya  suku Kerinci  dengan membantu  mengucurkan dana untuk Pembangunan Museum Negeri satu satunya  di Propinsi Jambi yang berada di luar  Kota Jambi
Kehadiran Museum ini sangat besar manfaatnya, diiantara  manfaat Museum  menurut Rafuan Kamal  adalah  bermanfaat bagi pendidikan dan masyarakat, para ahli  dewasa ini mendefinisikan  Museum yang bertujuan , untuk tujuan-tujuan studi, pendidikan dan kesenangan, barang-barang pembuktian manusia dan lingkungannya
Kehadiran Museum  mempunyai  fungsi   Melakukan pengumpulan, perawatan, pengawetan dan penyajian benda yang mempunyai nilai budaya dan ilmiah. Melakukan urusan perpustakaan dan dokumentasi ilmiah.   Memperkenalkan dan menyebarluaskan hasil penelitian koleksi benda yang mempunyai nilai budaya dan ilmiah.
Selain itu Museum melakukan bimbingan Edukatif Cultural dan penyajian rekreatif benda yang mempunyai nilai budaya dan ilmiah. Adapun fungsi lain dari Musem antara lain -          Pusat Dokumentasi dan Penelitian llmiah, Pusat penyaluran ilmu untuk umum ,  Pusat penikmatan karya seni,  Pusat perkenalan kebudayaan antar daerah dan antar bangsa,-          Obyek wisata,Media pembinaan pendidikan kesenian dan llmu Pengetahuan,  Suaka Alam dan Suaka Budaya.Fungsi lain dari museum adalah   Cermin sejarah manusia, alam dan kebudayaan dan       Sarana untuk bertaqwa dan bersyukur kepada Tuhan YME. “Kata Rafuan Kamal”
Di Indonesia, museum yang pertama kali dibangun adalah Museum Radya Pustaka. Selain itu dikenal pula Museum Gajah yang dikenal sebagai yang terlengkap koleksinya di Indonesia, Museum Wayang, Persada Soekarno, Museum Tekstil serta Galeri Nasional Indonesia yang khusus menyajikan koleksi seni rupa modern Indonesia.
Sebagai masyarakat Suku Kerinci  kita tentunya berharap Museum Sakti Alam Kerinci yang dibangun oleh Pemerintah Pusat melalui dana APBN  diharapkan  akan membawa dampak positif bagi upaya penyelamatan benda benda budaya suku Kerinci
Jaafar Kadir Gelar Datuk Depati tokoh budayawan Danau Kerinci /Mantan  Depati Serahbumi Seleman  berharap agar  Museum Sakti Alam Kerinci  yang saat ini tengah di  bangun  dan  akan di fungsikan tahun 2017 mendatang  akan  menjadi  Icon bagi bumi sakti alam Kerinci, hal ini   mengingat di Propinsi Jambi hanya  di Kabuaten Kerinci  ada  pembangunan Museum yang di biayai oleh Pemerintah Pusat melalui dana APBN.
Rio Temenggung pemerhati budaya  Suku Kerinci  menyarankan agar  Pihak PPK pembangunan Museum Sakti Alam Kerinci agar  menyampaikan program kepada pihak Direktorat permuseuman Kementerian Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia agar membangun  Replika peninggalan  kebudayaan  yang saat ini tersebar di alam Kerinci seperti  membangun replika atau miniatur  Batu selindirik, batu patah yang ada di desa Muak, batu Meriam yang ada di Lempur, batu Gong yang ada di Desa Pondok, batu Bedil dan  sejumlah miniatur benda tinggalan budaya teramasuk miniatur rumah khas suku Kerinci, Masjid Kuno dan bilik bilik padi yang saat ini jumlahnya semakin terbatas.
Dan kalau  memungkinkan kita mengusulkan agar  Pihak  Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia  atau Pemerintah Daerah  agar membangun Taman Budaya di sekitar kawasan wisata Danau Kerinci yang merupakan  pusat kegiatan calender even nasional FMPDK”Kata Rio Temenggung”( BJ-Rita)

Posting Komentar Blogger

 
Top